Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya sampaikan Laporan Keterangan Pertanggung-jawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2022 dalam Rapat Paripurna ke – 1 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2023 yang dilangsungkan di aula sidang DPRD Kabupaten Tabanan
Selaku Kepala Daerah, Bupati Sanjaya berkewajiban menyampaikan LKPJ dan dinamika penyelenggaraan Pemerintahan dan kinerja pembangunan yang telah dicapai selama Tahun Anggaran 2022.
Dimana sidang perdana di tahun 2023 tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga didampingi para Wakil Ketua DPRD. Turut pula dihadiri oleh Wakil Bupati I Made Edi Wirawan, jajaran Firkopimda, anggota Dewan terhormat, Sekda, para Asisten dan OPD di lingkungan Pemkab Tabanan, Instansi Vertikal dan BUMD di Tabanan, para Camat se-Kabupaten Tabanan serta para awak media, baik media cetak maupun online.
Dalam kesempatan itu, Bupati Sanjaya menyampaikan, bahwa pembanagunan 5 skala prioritas, yakni sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan, Jamsostek, Adat, Tradisi, Seni dan Budaya, serta Pariwisata yang tertuang dalam visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, diarahkan dalam rangka pemulihan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi pasca Pandemi Covid-19. Salah satunya melalui optimalisasi pengelolaan keuangan daerah.
Langkah-langkah tersebut antara lain, mendorong peningkatan PAD, mengoptimalisasi potensi yang ada dan menggali potensi baru serta menjajakki investasi yang diharapkan dapat menghasilkan PAD. Memperbaiki sistem manajemen pengelolaan keuangan daerah berbasis IT, melakukan evaluasi dan pengawasan secara rutin dan berkesinambungan, serta memprioritaskan belanja daerah pada kegiatan-kegiatan yang mengacu kepada rencana strategis dan pengeluaran pembiayaan untuk perbaikan dan pembangunan infrastruktur.
Dimana realisasi APBD T.A 2022, yakni Pendapatan Daerah sebesar 1,7 Triliun lebih atau 91,87 persen dari target yang ditetapkan sebesar 1,9 Triliun lebih. Realisasi Belanja Daerah sebesar 1,7 triliun lebih atau sebesar 89,98 persen dari total anggaran sebesar Rp. 1,9 Triliun lebih. Sedangkan realisasi pembiayaan daerah sebesar 41 Miliar lebih dari total anggaran sebesar 41 Miliar lebih. Dimana terjadi pelampauan penerimaan pembiayaan yang bersumber dari SILPA tahun sebelumnya dan penerimaan kembali atas pemberian pinjaman daerah.
Disamping itu, Sanjaya juga menyampaikan capaian kinerja yang telah diraih. Capaian positif tersebut berupa berbagai penghargaan dari pemerintah pusat maupun lembaga lainnya, seperti Peringkat Pemerintah Terbaik dalam pengelolaan DFDD (Dana Fisik dan Dana Desa), Piagam Penghargaan dan Apresiasi kepada Bupati atas terbentuknya Gugus Tugas Gerakan Nasional Revolusi Mental, Penghargaan Kabupaten Terbaik III atas pengelolaan Dana Desa, Penghargaan UHC, Penghargaan Opini WTP sebanyak 8 kali, 10 Besar Nasional predikat kepatuhan standar pelayanan publik tahun 2022, serta Penghargaan Kabupaten dengan indeks ketahanan pangan terbaik.
Capaian ini menurut Sanjaya merupakan kerja bersama dari seluruh pihak terkait di jajaran Pemkab Tabanan. “Semoga kerjasama dan sinergitas yang telah terjalin dengan baik selama ini dapat terus ditingkatkan guna membangun Kabupaten Tabanan yang kita cintai, demi terwujudnya Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM). Atas nama Pemkab Tabanan, saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh elemen masyarakat Tabanan, pimpinan dan anggota DPRD, jajaran Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat serta segenap wartawan baik media cetak maupun online atas dukungannya atas pelaksanaan berbagai program dan kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan selama tahun 2022,” ucap Sanjaya